Arti Kalimat Tauhid Dalam Islam | Kalimat Tauhid semua yang dìungkap di depan sama irltinya ada di sini yaitu hanya Allah, kepada Allah atau kecuali Allah. Terkumpul jadi satu dan disemayamkan dalam haiti. "Allah" segala apa yang tersirat berupa bencana atau kebahagiaan di dunia, maka wes pengembalian adalah kepada Allah. Inilah yang dinamakan dengan ìlmu Tauhid, bahasanya semenjak akidah keislaman dan keimanan, hal-hal yang berhubungan dengan keislaman dan keimanan tidak terhitung banyaknya dan poros pngembalian tetap pada Allah yang Maha Esa.
Tujuan utama dad semua ini adalah menebalkan pondasi, meninggikan keyakinan dan keimanan agar nanti ketika mulai mendirikan rumah keabadikari tergoyahkan, ssebab pengetahuan pengetahuan ketauhidan sudah dkerap dan dipatri di dalam.
Lafadz :
Tidak hanya di ikrarkan dalam lisan saja, tapi betul-betul pengakuan yang dalam yang dibenarkan oleh hatinya. Hanya Tuhan Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah yang akhir dan yang menyempurnakan. Setelahlah demikian kuat, kokoh, tegub dengan mempelajari sekilas mengenai ketauhidan, maka sudah siaplah hati ini untuk melaksanakan rukun Islam yang kedua, shalat. Diharapkan dengan ketebalan tauhid semacam yag dimaksud tidak akan tergoyahkan ketìka menunaikan sebab hati sudab ditata sejak semula.
